Ruko di Simpang Telawang Ambles, Beruntung Tak Ada Korban Jiwa

 
hallobanua.com, BANJARMASIN - Sebuah ruko dagangan yang berada di Jalan Simpang Telawang, Kecamatan Banjarmasin Tengah, mendadak ambles pada Jumat (25/22/11) sekitar pukul 15.00 Wita.

Kejadian itu membuat warga sekitar di seberang Pasar Telawang kaget. 

Ruko berlantai 2 tersebut ambles dibagian lantai 1. 

Terlihat, banyak retakan di dinding bagian luar ruko. Lalu, bangunan dua lantai itu juga tampak condong ke kanan. 

Masrani, penghuni ruko sekaligus pedagang disana mengaku sungguh tidak menyangka, usai waktu makan siang lantai dasar yang menjadi tempat ia dan keluarganya menyantap makanan itu ambles. 

"Tepat seusai kami makan siang. Saat istri saya pergi ke dapur, membereskan perabotan. Posisi saya, duduk membelakangi lantai yang amblas itu. Saya pun langsung meminta anak-anak dan istri saya keluar dari ruko," ungkapnya, Jumat (25/11/22) siang. 

Ia mengaku, sebelumnya dirinya tak pernah mendengar bunyi retakan, atau tanda-tanda bahwa ruko yang sudah dua tahun disewanya itu bakal ambles. 

Karena kata dia selama dua tahun ia menjadi penghuni, ruko itu tampak baik-baik saja. 

"Kalaupun ada perbaikan, seingat saya hanya pada bagian plafon dan atap ruko saja. Saya hampir tidak memperdulikan lagi soal harta dan dagangan. Saya merasa bersyukur, kami bisa selamat," katanya. 

Beruntung, tak ada korban luka dan korban jiwa dari peristiwa tersebut. 

Diketahui, di ruko itu menjual sejumlah kebutuhan bahan pokok seperti beras, telur dan lain sebagainya. 

Dengan amblesnya bangunan itu pun, ia mengaku akan menyewa di tempat tinggal lain. 

"Sekarang kami akan tinggal di belakang bangunan ruko. Ada rumah yang bisa disewa di situ," pungkasnya. 

Terpisah, jajaran personel BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjarmasin, tampak melakukan evakuasi dan penyisiran ruko itu. 

Terlihat, barang-barang yang masih bisa diselamatkan, diangkut keluar dari ruko. 

Yoshida, salah satu personel BPBD Banjarmasin menjelaskan, amblesnya lantai dasar ruko diduga akibat dari cor lantai yang semrawut. 

"Pengait besi yang dipakai untuk bagian lantai, jauh dari ukuran standar. Tidak sesuai untuk bangunan ruko yang berat," katanya. 

"Lalu, cor semennya juga tampak tidak matang dan sangat tipis. Di bawah tehel yang dipasang itu saja masih banyak pasirnya,"sambungnya. 

Sedangkan condongnya ruko, diduga diakibatkan karena adanya pondasi yang sudah miring. 

Yossi pun mengatakan, jika potensi bangunan ambruk itu sangat memungkinkan terjadi. Karena, selain sudah tampak condong, ada banyak retakan besar di bagian ruko. 

Pihaknya pun meminta agar penghuni rumah yang berdampingan dengan ruko, serta warga sekitar bisa menjauh sementara waktu. 

"Kami sudah menghubungi pemilik bangunan. Dan yang bersangkutan bilang, sudah berangkat menuju ke sini untuk melakukan pemantauan. Kami berharap, bangunan ini bisa dibongkar saja," pungkasnya. 

Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya