hallobanua.com, BANJARMASIN - Pasca adanya keluhan warga di kawasan Alalak Tengah, Kecamatan Banjarmasin Utara terkait ngadatnya distribusi air bersih, PTAM Bandarmasih pun angkat bicara.
Direktur Utama (Dirut) PAM Bandarmasih, Ir Yudha Achmady, mengakui jika pendistribusian air bersih yang kurang maksimal yang terjadi di kawasan Alalak Tengah. Bahkan untuk saat ini memang belum sepenuhnya dapat mengalir 24 jam penuh.
Meski begitu, pihaknya mengaku berupaya untuk meningkatkan pelayanan kepada semua pelanggan, khususnya yang ada di kawasan Alalak Tengah.
"Tim di lapangan juga melakukan regulasi valve, untuk memeratakan pendistribusian air bersih di kawasan tersebut," ujar Yudha, saat Jumpa pers pada Selasa (17/01/23) siang.
"Selain itu, kita juga melakukan pemasangan air vent, demi meningkatkan tekanan distribusi air bersih ke kawasan tersebut," sambungnya.
Hal tersebut dilakukan, dengan harapan kedepannya pendistribusian air bersih kekawasan tersebut, dapat meningkat.
"Dan warga tidak kesulitan lagi dalam mendapatkan air bersih. Itu adalah upaya jangka pendek yang kita lakukan untuk saat ini," ucap Yudha.
Sementara itu, untuk rencana jangka panjangnya, pihak PAM Bandarmasih akan segera memasang pipa yang baru dengan ukuran diamter 315 mm untuk menggantikan pipa lama yang sudah usang.
Pipa tersebut, lanjut Yudha, nantinya akan dipasang dari sebelah makam Sultan Suriansyah, sampai ke simpang tiga Alalak Utara, jalan HKSN sepanjang 2,4 Km.
"Nantinya akan mendistribusiakan air bersih ke kawasan Alalak Utara, Tengah, dan Selatan. Jadi dengan pipa yang baru ini nantinya yang akan menuntupi kebutuhan pelanggan yang ada di kawasan tersebut," pungkasnya.
Untuk pemasangan pipa tersebut, rencananya akan mulai dilaksanakan pada bulan April 2023 mendatang.
Terakhir, terkait kondisi yang saat ini masih kurang maksimal, pihaknya dapat menyediakan tandon yang dapat digunakan oleh pelanggan, yang masih mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
"Oleh sebab itu, bagi pelanggan yang memerlukan air bersih bisa segera menghubungi pihak PAM Bandarmasih, agar bisa didistribusikan air bersih. Untuk tandon dan juga air bersih tersebut, tidak dikenakan biaya atau gratis," tutup Yudha.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar