hallobanua.com, BANJARMASIN - Sebanyak 52 Panitia Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD) se kota Banjarmasin resmi dilantik Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Banjarmasin, pada Senin (06/02/23) siang.
Dengan pelantikam itu, Ketua Bawaslu Kota Banjarmasin, Muhammad Yasar meminta kepada seluruh PKD yang dilantik, agar wajib menjaga netralitas dan integritas.
Tak hanya itu, Yasar juga meminta kerjasama yang apik dengan KPU agar pelaksanaan dan pengawasan Pemilu 2024 berjalan lancar.
"Karena panwaslu di tingkat kelurahan mereka bertindak sebagai wasit, jadi kami minta seluruh PKD diharapkan bisa membawa diri dan etika jangan sampai berpihak pada salah satu calon atau partai politik," ucapnya usai melantik PKD kota Banjarmasin, Senin (06/02/23).
Yasar mengatakan, seluruh anggota PKD tidak bisa bebas lagi dalam bergaul. Misalnya jika sebelum dilantik anggota PKD memiliki kebiasaan ngumpul maka sekarang hal itu tidak bisa sembarangan lagi.
"Artinya tak bisa lagi ngopi-ngopi bareng dengan calon atau partai politik manapun kecuali pada event resmi," katanya.
Ia juga berharap, panwaslu dapat melibatkan masyarakat dalam pemilu partisipatif.
Pasalnya, saat ini tahapan pemilu masuk ke pemutakhiran data pemilih dimana panwaslu ini akan mendampingi panitia petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) KPU.
"Tentunya panwaslu ini diharapkan dapat sinergitas agar pelaksanaan dan pengawasan Pemilu maksimal," bebernya.
Dilanjutkannya, tahapan selanjutnya akan melakukan pengawasan syarat dukungan untuk verifikasi faktual calon DPD dan dilibatkan memastikan bahwa syarat dukungan memang ada yang tentunya pendampingan panwascam.
Panwaslu bisa berkoordinasi dengan lurah, RT dan rekan PPS agar sinergi terbangun sehingga bisa menjalankan pengawasan tahapan ke depan.
"Ada 52 orang pengawasan mewakili masing-masing kelurahan dan kita masyarakat untuk pengawasan partisipatif dalam pencegahan," tuntasnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar