hallobanua.com, SEMARANG - Tak hanya membahas optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), kunjungan Pemko Banjarmasin ke Kota Semarang juga melaksanakan studi komperatif terkait pelaksanaan Smart City Pemko Semarang.
Didampingi, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Kota Semarang, Soenarto, Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfo) Banjarmasin Windiasti Kartika bersama jajaran SKPD penghasil PAD juga berkesempatan berkunjung ke Situation Room Balaikota Semarang, serta command center Analytic CCTV Kota Semarang pada Senin (27/02/23) kemarin.
"Jadi ini yang pertama sebuah kebanggaan tersendiri bagi Kota Semarang menerima tamu dari Banjarmasin, yang mana kami sudah banyak cukup mendengar Banjarmasin ini terkait Smart City," ujar Soenarto.
Soenarto menilai, kunker tersebut bermakna forum sharing, forum berbagi arahan dari pusat.
"Bagaimana kita bisa berbagi baik dari segi pengalaman, maupun kebijakan yang dimiliki masing-masing daerah seperti itu," jelasnya.
Tentunya pertemuan itu kata dia, merupakan kegiatan berbagi, baik dari sisi smart city.
Pemerintah Kota Semarang menerapkan dan memasang CCTV itu sampai ke RT dan RW yang jumlahnya sudah sampai 10.000 titik.
"Ini tentu kalo dari judulnya mungkin sederhana tapi bagaimana mengawali itu sampai menjalani, sampai bisa efektif penggunaannya bahkan sampai bisa memancing motivasi masyarakat untuk justru setidaknya merawat daerah nya itu," katanya.
"Tentu ini menjadi poin yang bisa diambil oleh Banjarmasin yang mana disana sudah ada tapi belum banyak bahkan sampai pemeliharaannya," sambung Soenarto.
Terpisah, Windi mengungkapkan Pemko Banjarmasin sudah memetik hasil apa saja dari diskusi pada saat studi tiru ke Pemerintah Kota Semarang yang kata kunci dari pertemuan tadi adalah inovasi.
"Ada inovasi, ada best practice dari Kota Semarang yang kita contoh di Kota Banjarmasin, termasuk untuk memperbanyak CCTV di Kota Banjarmasin, sebab di era sekarang ini memang CCTV itu salah satu keharusan dalam rangka menjaga keamanan ketertiban di masyarakat," ucap Windi.
Bukan tanpa alasan, sehingga kondisi-kondisi lingkungan bisa lebih terpantau dan terpelihara.
"Jadi misalnya ada tindakan kriminal atau apa bisa kita tindak lanjuti, dan ada bukti-buktinya apabila direkam di CCTV, semoga kita bisa lah meniru kota Semarang agar bisa lebih baik lagi sekarang," pungkasnya.
rian akhmad/ may
Semarang
0 Komentar