Dewan Minta DLH Jangan Lengah Dalam Penanganan Sampah


hallobanua.com, BANJARMASIN - Komisi III DPRD Kota Banjarmasin memanggil Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) evaluasi kinerja dan program kerja ke depan, Kamis (9/3/2023). 

Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin Hilyah Aulia memimpin RDP yang menghendaki agar kali ini DLH jangan kecolongan lagi dan lebih fokus pada perbaikan lingkungan dan sampah. 

Menurutnya DLH dinilai kurang maksimal dan lengah dalam pengawasan sampah sehingga Banjarmasin tak mampu meningkatkan grade penilaian adipura tahimun 2022.
"Grade penilaian tetap dengan kriteria yang berubah, sehingga Banjarmasin mendapatkan sertifikat adipura, "katanya. 

Politisi wanita asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga mengingatkan terhadap jargon 'Banjarmasin Baiman' (Banjarmasin Barasih wan Nyaman) yang jadi motto pelayanan Pemko Banjarmasin yang semestinya diterapkan lebih maksimal di masyarakat. 

Tak hanya itu, ia juga menghendaki agar DLH lebih maksimal dalam menjalankan program-programnya. 

"Ada program ketika peluncuran saja semangat, untuk pelaksanaan di lapangan lama kelamaan malah tak terlihat lagi, "katanya. 

Kepala DLH, Alive Yoesfah Love mengatakan, kurangnya lahan TPA Basirih serta resapan di kota Banjarmasin menjadi catatan dalam penilaian adipura tersebut. 

Saat ini resapan atau ketersediaan RTH juga sangat minim yakni baru mencapai 1,88 persen dari 30 persen syarat ketersediaan RTH yang disyaratkan. 

Selama tiga tahun covid juga tidak ada penambahan anggaran untuk penambahan RTH dan TPA karena pengalihan angggaran untuk penanganan covid-19. 

Dya/ may
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya