hallobanua.com, BANJARMASIN - Kasus teror diduga 'bom molotov' yang membakar sebuah mobil pajero di Jalan Ahmad Yani km 39 Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura Kota, Kabupaten Banjar tepatnya di rumah anggota DPRD Kalsel Jihan Hanifha pada Selasa (25/04/23) kini terungkap.
Diketahui, polisi berhasil menangkap sebanyak 3 orang yang mana salah satunya berinisial MZ yang merupakan mantan saudara ipar korban.
"Tiga orang sudah diamankan, salah satunya pelaku utama berinisial MZ yang merupakan mantan saudara ipar korban," ungkap Kapolda Kalsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi.
Dari pemeriksaan sementara, untuk motif pembakaran tersebut, dijelaskan oleh Irjen Pol Andi Rian R Djajadi adalah karena masalah pembagian warisan bukan karena politik.
"Bukan motif politik, namun karena konflik keluarga," tegas Kapolda Kalsel.
Ia mengatakan motif tersebut diperkuat dari hasil penyidikan bahwa 2 hari sebelum kejadian, MZ sempat datang ke rumah orang tua Jihan dengan maksud untuk meminta harta warisan dari orang tua Jihan.
"Dia merasa juga punya hak atas harta warisan," bebernya.
Selain itu, saat penggeledahan di rumah pelaku MZ petugas juga menemukan senjata api beserta amunisinya.
Dari penemuan tersebut, petugas akan melakukan pengecekan terkait senjata apinya apakah asli pabrikan atau rakitan.
"Tentunya tersangka selain dijerat kasus pembakaran juga dikenakan Undang-Undang Darurat terkait penguasaan senjata api," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah mobil bermerek Mistubishi Pajero peninggalan orang tua anggota DPRD Kalsel, Jihan Hanifha terbakar saat berada di Jalan kediamannya yang berada di Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar pada Selasa (25/04/23) kemarin sekitar pukul 22.30 wita.
Berdasarkan barang bukti yang ditemukan yaitu sebuah botol air mineral berisi BBM yang diduga bom molotov dan CCTV diduga insiden tersebut terjadi akibat adanya pihak yang sengaja membakarnya.
Menanggapi kejadian tersebut, Jihan Hanifa selanjutnya melaporkan dugaan pembakaran mobil tersebut ke Polres Kabupaten Banjar.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat melalui Kepala Seksi Humas, AKP Suwarji membenarkan adanya laporan kejadian tersebut.
Ia menjelaskan kejadian berawal saat mobil terparkir di garasi rumah dan rumah yang dalam keadaan kosong.
Pada saat itu anak dari pemilik mobil, Fariz sedang berada di tokonya di telpon oleh keponakannya bahwa mobil Mitsubishi Pajero terbakar di garasi rumah.
Mendengar kabar tersebut, kemudian Fariz langsung pulang ke rumah untuk mengecek dan sesampainya di TKP ternyata benar mobil saat itu sudah terbakar di bagian samping sebelah kiri.
"Selain itu, saksi didekat bagian yang terbakar saksi menemukan satu botol air mineral yang diduga berisi minyak jenis pertalite," ungkapnya.
"Kerugian atas peristiwa tersebut ditaksir kurang lebih sekitar Rp.50.000.000," lanjutnya.
Menanggapi adanya laporan tersebut, pihak Polres Banjar bergerak cepat dan kini berhasil mengamankan pelaku.
Penulis : kris/rian
0 Komentar