hallobanua.com, BANJARMASIN - DPKP Banjarmasin lakukan tindakan melepas cincin yang melingkar di jari Khadijah, perempuan 70 tahun di Jl. Bandarmasih, Komplek DPR V/VI, Kecamatan Banjarmasin Barat, yang terpasang sejak 6 bulan.
Diketahui, Khadijah meminta pertolongan usai Namira, cucu Khadijah mencoba melepas cincin dijari manisnya dengan membawa ke rumah sakit.
"Namun dari rumah sakit diarahkan ke Dinas Damkar, makanya kami menghubungi damkar," ungkap Namira, sang cucu Khadijah Rabu (21/6/2023).
Sebelumnya ia pun sempat mencoba melepas sendiri cincin di jarinya. Mulai dari menggunakan sabun maupun minyak.
"Tapi tidak berhasil semua. Makanya
Berselang beberapa menit setelah melapor, DPKP Banjarmasin langsung meuju ke rumah perempuan 31 tahun itu mseakukan proses pemotongan dengan alat mini grinder. Alhamdulillah tadi kurang lebih 10 menit, akhirnya cincin terlepas dari jari nenek saya," katanya.
"Alhamdulillah alat kita cukup memadai untuk proses evakuasi itu, jadi tidak ada kendala. Apalagi anggota kita yang sudah profesional menangani hal ini," kata Danton 1 DPKP Banjarmasin, M Ilham Pengabdi .
Karena seringnya ditemui kasus seperti ini, Danton 1 DPKP Banjarmasin itu pun menghimbau warga agar jika memiliki cincin yang mulai kesempitan, segera melapor kepada jajanya.
"Atau kalau memang merasa sudah kekecilan, diharapkan langsung saja untuk melepasnya, karena itu bisa infeksi," tutupnya.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
0 Komentar