hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin bakal kembali lanjutkan program normalisasi Sungai Veteran.
Saat ini, Dinas PUPR Kota Banjarmasin, pihaknya mulai melakukan pengukuran terhadap pembebasan lahan di kawasan tersebut.
Selain rumah ibadah yang terkena dampak pembebasan lahan, rupanya sebagian Pasar Kuripan juga terkena dampak dari normalisasi sungai veteran tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar mengatakan, pihaknya masih melakukan penyesuaian terhadap jumlah toko atau kios yang ada di dalam Pasar Kuripan tersebut.
"Kami memang ada rencana, tapi ini masih rencana ya. Kami masih menjalin komunikasi dengan pemilik lahan dibelakang pasar, kalau mereka mau menjual nanti kami ekspose ke pimpinan," ucap Kadisperdagin, Kamis (6/7/2023).
"Jadi dalam ekspose itu, apakah memungkinkan lahan itu dijadikan pasar sebagai pengganti sebagian toko atau kios yang terkena imbas revitalisasi sungai itu," lanjutnya.
Pria yang sering disapa Tezar ini menyebutkan di Pasar Kuripan tersebut ada sekitar 250 kios.
Hampir separoh dari toko atau kios pedagang di pasar tersebut yang akan terdampak pembebasan lahan revitalisasi sungai Veteran itu.
"Dari PUPR kan mintanya 9 meter dari pinggiran sungai. Tapi karena kita menyesuaikan kolom tiang penyangga jadi sekitar 12 meter, lebih dari permintaan dari pihak PUPR," tuturnya.
"Karena tidak mungkin kita menghancurkan dibagian tengah antara tiang penyangga, itu malah tidak ada kekuatannya. Makanya kita sesuaikan," tambahnya.
Meski begitu, Tezar berharap ada solusi terbaik jika seandainya memungkinkan membeli lahan yang di belakang pasar, bisa menjadi solusi bagi pihaknya.
"Memang kami ada beberapa opsi, tetapi belum ekspose dengan pak Wali. Yang pertama yaitu membeli lahan disamping, kalau memang mereka mau menjual. Dan yang kedua mungkin kami melakukan penyesuaian dengan jumlah kios yang ada didala saja. Dan yang ketiga mungkin akan kita pindahkan ke pasar yang disekitar," tuntas Tezar.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
