hallobanua.com, BANJARMASIN - Antropolog Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin angkat bicara terkait benda misterius yang diangkat dari Langgar Al Hinduan, Jl. Pierre Tendean, Banjarmasin Tengah.
Menurut Antropolog ULM Banjarmasin, Mansyur, dirinya masih belum memastikan jika benda yang berada di pelataran Langgar Al Hinduan itu sebuah meriam.
"Kami masih belum bisa memastikan apakah itu benar benar meriam atau hanya sambungan pipa air" katanya, Sabtu (18/8/2023).
"Ada 3 kemungkinan. Yang pertama itu sambungan pipa air, yang kedua itu dudukan meriam atau yang ketiga sisa sisa dari kapal uap," sambungnya.
Terkait bagian dari kapal uap, ia bilang jika hal itu hanya kemungkinan kecil. Bukan tanpa alasan, menurutnya jalur kapal besar hampir tidak bisa melalui rute antar Sungai Miai dan Benteng Tatas.
"Apalagi ini tidak ada dok kapal Belanda yang dekat dengan Tatas. Yang ada itu di Kuin dan Sungai Jingah.
Yang pasti kata dia, masih belum bisa dipastikan apakah benda tersebut dari kapal uap.
"Tapi ada kemungkin kalau benda itu dudukan meriam. Lebih masuk akal karena masih berdekatan dengan Benteng Tatas,"ujarnya
Meski begitu, kata dia pihaknya terus melakukan pengkajian akan adanya benda misterius yang ditemukan persis dipinggir Sungai Martapura itu.
Penulis : rian akhmad/ may
Kota bjm
