Usai Subuh Satpol PP Banjarmasin Tertibkan Lapak Pedagang di Kawasan Sungai Gardu

hallobanua.com, BANJARMASIN - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjarmasin akhirnya melakukan penertiban terhadap para pedagang yang berjualan di kawasan Sungai Gardu, Kelurahan Pengambangan, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin pada Rabu (15/11/2023) subuh.

Setidaknya, beberapa lapak pedagang seperti meja dan kursi diangkut jajaran Satpol PP ke dalam mobil pick up.

Kasatpol PP Banjarmasin, Ahmad Muzayin mengatakan, penertiban dilakukan menyusul tentang tenggat waktu yang sudah diberikan oleh Pemerintah Kota Banjarmasin kepada para pedagang.

Benar saja, sudah 2 bulan terakhir himbauan baik Surat Peringatan (SP) 1, 2 sampai 3 dan spanduk larangan berjualan telah dilayangkan Satpol PP Banjarmasin ke para pedagang.

"Ini merupakan rentetan pelaksaan kegiatan kita dalam rangka menindaklanjuti laporan masyarakat terkait keamanan dan kenyamanan lingkungan," ungkap Muzaiyin usai kegiatan, Rabu (15/11/2023).

Sejak pukul 05.00 Wita, jajaranya telah melakukan penertiban. Muzaiyin pun bersyukur suasana penertiban sangat kondusif.

"Meski memang ada tadi beberapa pedagang kembali berjualan, tapi langsung kita sosialisasikan dan kita himbau agar tidak berjualan lagi," katanya.

Lantas, Ia pun berharap kondusifitas ini terus berjalan dengan baik dan lancar.

"Kita juga butuh dukungan dari para pedagang dan warga masyarakat sini, baik lurah hinga kecamatan agar kondisi ini terus terjaga," harapnya.

Terakhir, ia pun bilang jika dalam sepekan kedepan, pihaknya akan terus melakukan patroli dan pengawasan di kawasan tersebut.

"Tiap pagi nanti kita patroli dan melakukan penjagaan. Jika masih ada pedagang yang berjualan pastinya akan kita tindak," pungkas Muzaiyin.
 Sementara itu, Badriani salah satu pedagang mengaku hanya pasrah jika lapak dagangan telah diangkut.

"Kalau memang rezeki kami seperti ini, ya kami tidak menolak juga," ujarnya.

Warga pendatang dari Kabupaten Banjar tersebut mengaku sudah 2 tahun ini berjualan.

Ia pun berencana akan memindah dagangannya ke lokasi lain untuk berdagang.

"Insyallah nanti pindah ke lahan baru. Nanti kemungkinan menyewa sekitar Rp10.000 perhari. Namun masih belum berbicara dengan pengurus pasar," pungkasnya.

Penulis : rian akhmad
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya