hallobanua.com, BANJARMASIN - Puluhan anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Pusat Madiun Cabang Banjarmasin mengikuti Diklat Pelatih Pencak Silat Ajaran, di Aula Gedung KNPI Banjarmasin.
"Alhamdulillah telah dilaksanakan dengan lancar dan diikuti sebanyak 63 peserta dari tingkat Komisariat, Ranting, dan Rayon PSHT se Kota Banjarmasin," ucap Ketua Panitia Diklat PSHT Pusat Madiun, Muhammad Rexy Azmi. Sabtu (17/2/2024).
Ia menjelaskan Diklat ini merupakan tindak lanjut dari arahan dari Pusat yang sebelumnya juga telah melaksanakan Diklat Pelatih Nasional pada 15-17 Desember 2023 lalu.
"Sesuai arahan Pusat, cabang yang mengikuti Diklat di Pusat agar dapat mengadakan juga Diklat di cabang masing masing," terangnya.
Rexy berharap agar kegiatan ini kedepannya rutin dilaksanakan untuk menambah wawasan dan skill kepelatihan para anggota PSHT Pusat Madiun Cabang Banjarmasin.
Selain itu, Ketua Cabang PSHT Pusat Madiun Cabang Banjarmasin Lasminto menambahkan bahwa dalam kegiatan tersebut materi yang diberikan mulai dari materi baku PSHT, wawasan kepelatihan dan penanganan cidera olahraga.
"Dengan materi materi yang sudah diberikan, setiap warga atau anggota kedepannya harus mengerti bagaimana melatih yang benar. Karena bagus tidaknya siswa tergantung bagaimana pelatih," terangnya.
Ia mengungkapkan bahwa Diklat tidak berhenti sampai di kegiatan ini saja. Namun, nantinya akan dilakukan lagi sosialisasi ke rayon dan komisariat.
Lasminto mengapresiasi dengan adanya Diklat Pelatih PSHT Pusat Madiun ini. Mengingat selama ini ada beberapa kasus kecelakaan saat latihan di daerah lain karena kurangnya penanganan serta wawasan tersebut.
"Hal tersebut dapat terjadi mungkin karena cara melatihnya yang kurang benar. Maka dari itu Diklat Pelatih ini sangat penting agar kejadian kejadian yang tidak diinginkan tidak terjadi," ucap Lasminto.
Dengan adanya kegiatan Diklat ini, ia berharap semua anggota dapat menerima ilmu dan wawasan tersebut serta dapat menerapkannya dilapangan saat melatih.
"Semoga kedepannya untuk pelatih diberi surat kuasa untuk bertugas, agar tidak sembarangan orang yang melatih siswa. Dari cabang pun juga akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan," pungkasnya.
Penulis krisna
Kota bjm
0 Komentar