Anjal, Gepeng dan Manusia Gerobak Marak di Ramadan Ini Upaya Satpol PP Banjarmasin

hallobanua.com, BANJARMASIN - Memasuki bulan puasa, keberadaan gelandangan, pengemis, anak jalanan hingga manusia gerobak kerap mewarnai suasana suasana di bulan Ramadhan di Kota Banjarmasin.

Pemandangan tersebut sering terlihat khususnya di kawasan Masjid Sabilal Muhtadin, Jalan R Suprapto Banjarmasin Tengah, hingga kawasan Jalan Jenderal Hasan Basry, atau Kayu Tangi, Banjarmasin Utara.

Kepala Satuan Polisis Pamong Praja (Kasatpol PP) Banjarmasin, Akhmad Muzaiyin tak menampik jika keberadaan gepeng meningkat.
"Dikarenakan didukung kebiasaan masyarakat yang gemar berbagi atau memberi sumbangan  apalagi di bulan ramadan ini," ungkap Muzaiyin.

Untuk itu pihaknya telah mempersiapkan pengawasan di titik-titik tertentu.

"Seperti di persimpangan jalan dan juga tentu di kawasan Kayu Tangi dan Ahmad Yani," sebutnya.

Muzaiyin juga mengatakan jika pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin, khusunya kesiapan Ruma Singgah, jika adanya penindakan.

Sementara itu, Kepala Dinsos Banjarmasin, Dolly Syahbana pun mengaku siap, jika rumah singgah yang ada di jalan Gubernur Soebardjo, Banjarmasin Selatan itu menjadi tempat penampungan.

"Namun sampai sekarang kan belum ada hasil operasi Satpol PP yang diserahkan ke rumah singgah," ujar Dolly, Jumat (15/03/2024).

Dirinya meyakinkan, bahwa shelter yang ada saat ini mampu menampung sementara 100 orang lebih. Baik itu anjal, gepeng maupun orang terlantar yang saat ini lagi ramai.

"Selama di rumah singgah kita beri makan, tempat tinggal dan untuk orang terlantar kita kembalikan ke daerah asal. Sesuai SOP kita tampung selama 7 hari," pungkasnya.

Penulis : rian akhmad
Kota bjm
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar

Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya