Hallobanua.com, PELAIHARI - Taman Almanar yang berada di Kelurahan Angsau, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), hingga kini selalu menjadi sasaran tangan jahil.
Properti yang paling sering menjadi sasaran yaitu lampu hias yang berada di sisi kiri jalan di depan landmark taman setempat.
"Setahu saya sudah sering diperbaiki juga, tapi juga terus dirusak oleh orang-orang usil," sebut Sulaiman Noor, warga Angsau, Selasa (9/4/2024).
Sebagai warga kota dirinya sedih melihat ulah tangan-tangan usil tersebut. Pasalnya pemerintah telah membangun taman yang indah namun ada saja yang merusaknya.
Pantauan di lokasi, ada 16 batang lampu hias.
Bentuknya berupa batang bulat berdiri berderet menyerupa pagar. Bagian atasnya ada bola lampu yang terselubungi kaca mika.
Tiga batang lampu hilang, kemudian dua batang pecah bagian kaca mika pelindung bola lampunya, dan 4 batang tidak ada lagi bola lampunya termasuk kaca mika pelindungnya tidak ada.
Hal tersebut juga menjadi atensi wakil rakyat Tala. Pengawasan dinyatakan perlu dilakukan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menanganinya.
"Diperlukan alat pengawas agar terpantau keberadaan Taman Almanar, terutama bagian yang sering dijahili seperti lampu hiasnya," sebut H Arkani, anggota Komisi III DPRD Tala.
Menurutnya salah satu cara yang dapat diterapkan yakni memasang CCTV (circuit closed television) di kawasan taman tersebut.
Dengan begitu bakal diketahui siapa yang sebenarnya selama ini kerap merusak properti di taman di kanan kiri jalan menuju Masjid Almanar itu.
"Kepada masyarakat ayo kita pelihara, kita sayangi aset aset daerah karena tujuannya jelas untuk memperindah kota. Termasuk penerangan pada malam hari," ajak Arkani.
Tim Liputan/AS
Tags
Tim Liputan/AS
