Upaya Pemko Banjarmasin Menaikan IKM Naik Kelas Melalui Sertifikasi TKDN ​

hallobanua.com, BANJARMASIN - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin mempercepat sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Banjarmasin pada Kamis (23/10/2025).

Langkah ini bukan sekadar urusan administrasi, melainkan strategi kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Sekda Banjarmasin, Ikhsan Budiman, sertifikasi TKDN menjadi pintu utama bagi produk IKM Banjarmasin untuk menembus pasar pengadaan barang dan jasa (PBJ) pemerintah. 

'Produk lokal yang memiliki sertifikat TKDN secara otomatis masuk dalam radar pengadaan pemerintah," ungkap Ikhsan di Rumah Kemasan Disperdagin Banjarmasin.

Hal ini lanjut dia sejalan dengan kebijakan nasional yang mewajibkan instansi pemerintah memprioritaskan produk dalam negeri dengan komponen lokal minimal 25 persen, ditambah Bobot Manfaat Perusahaan (BMP) hingga 40 persen.

​Hal ini pun bermanfaat langsung bagi masyarakat dan pelaku usaha di Kota Seribu Sungai. Seperti perluasan pasar dan peningkatan penjualan IKM.

"Dengan adanya sertifikat TKDN, IKM memiliki akses yang lebih besar dan terjamin ke proyek-proyek pemerintah. Ini berarti peningkatan volume penjualan yang signifikan, tidak lagi hanya mengandalkan pasar ritel biasa," jelasnya.

Disisi lain,  juga dapat menciptakan lapangan kerja lokal. Karena peningkatan permintaan terhadap produk IKM yang tersertifikasi TKDN menuntut peningkatan produksi. 

"Hal ini akan memicu penyerapan tenaga kerja lokal, yang secara langsung berdampak pada pengurangan angka pengangguran dan peningkatan pendapatan rumah tangga di Banjarmasin," bebernya.

Kemudian juga sebagai upaya penguatan kemandirian ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin meyakini bahwa kemajuan IKM adalah wajah sesungguhnya dari kemakmuran rakyat. 

"Ketika IKM maju, peluang usaha terbuka luas, dan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat daerah pun semakin besar," pungkasnya.

Upaya ini ditegaskan sebagai bagian dari gerakan "Bangga Buatan Indonesia" untuk membangun kepercayaan diri dan daya saing produk lokal di tingkat nasional.
"Intinya, program sertifikasi TKDN adalah investasi strategis Pemko Banjarmasin untuk "menaikkelaskan" IKM, mengubahnya dari usaha kecil menjadi pemasok yang diperhitungkan, dan pada akhirnya, menopang kesejahteraan seluruh warga Banjarmasin," tuntas Ikhsan.

Penulis : rian akhmad & tim liputan
Kota Bjm
Baca Juga

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama
Hallobanua

Follow Instagram Kami Juga Ya